Analisis Struktural dan Nilai Pendidikan Karakter Cerita Rakyat Kecamatan Ciwaru Sebagai Alternatif Bahan Ajar Apresiasi Sastra di Sekolah Dasar

  • Dadang Cunandar
Keywords: Bahan Ajar, Cerita Rakyat, Struktural & Nilai Pendidikan Karakter

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan cerita rakyat di Kecamatan Ciwaru yang meliputi: (1) struktur cerita rakyat; (2) nilai pendidikan karakter yang terkandung dalam cerita rakyat; dan (3) desain bahan ajar apresiasi sastra berbasis nilai pendidikan karakter. Metode dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif analisis. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu masyarakat yang mengetahui cerita rakyat di setiap desa. Teknik yang digunakan untuk mendapatkan data yaitu teknik wawancara, kuesioner ahli dan dokumentasi. Hasil penelitian : (1) struktur cerita dalam cerita rakyat Kecamatan Ciwaru memiliki keterkaitan dengan keutuhan dan isi materi cerita yang mengandung nilai-nilai yang dapat diserap pembaca.; (2) nilai pendidikan dalam cerita didominasi oleh nilai pendidikan sosial yang dapat ditemukan pada kelima cerita rakyat tersebut, lebih merata dibanding ketiga nilai pendidikan yang dianalisis; dan (3) cerita memiliki resolusi, koda, konflik, dan penyelesaian yang dapat dijadikan bahan ajar kajian struktur cerita rakyat. Relevansi materi ini termuat dalam silabus pembelajaran Bahasa Indonesia di SD kelas V, KD 1.2. Berdasarkan hasil penilaian ahli bahan ajar sastra berbasis karakter memperoleh nilai rata-rata dari ahli materi sebesar 96,25% dikategorikan sangat layak, memperoleh nilai ratarata dari ahli desain sebesar 95,83% dikategorikan sangat layak, dan memperoleh nilai rata-rata dari ahli bahasa sebesar 87,5% dikategorikan sangat layak. Nilai ratarata tingkat kelayakan bahan ajar sastra berbasis karakter yaitu memiliki persentase tingkat kelayakan 93,19% dengan kategori sangat layak. Hal ini menunjukkan bahwa bahan ajar sastra berbasis karakter layak digunakan dalam proses pembelajaran.

References

Abidin, Yunus. 2012. Pembelajaran Bahasa Berbasis Pendidikan Karakter. Bandung: Refika Aditama.

Anafiah, Siti. 2018. Penumbuhan Kreativitas Anak Melalui Apresiasi Sastra. Jurnal Pendidikan Ke-SD-an, Vol 4 (3) : hal 413.

Arsanti, Meilan. 2018. Pengembangan Bahan Ajar Mata Kuliah Penulisan Kreatif Bermuatan Nilai-Nilai Pendidikan Karakter Religius Bagi Mahasiswa Prodi PBSI, FKIP, UNISSULA. Jurnal Kredo, Vol 1 (2) : hal 75.

Febriani, Meina. 2018. Kesesuaian Materi Apresiasi Sastra pada Buku Teks Bahasa Indonesia SMP Kurikulum 2013. PBSI, Vol 6 (2): hal 125.

Fitriani. 2017. Kemampuan Menganalisis Unsur Intrinsik Cerita Rakyat Toraja “Baine Ballo” Siswa Kelas VIII SMPN 2 SOPAI Kabupaten Toraja Utara. Fakultas Bahasa dan Sastra. Universitas Negeri Makasar.

Gusnetti, dkk. 2015. Struktur dan Nilai-Nilai Pendidikan Dalam Cerita Rakyat Kabupaten Tanah Datar Provinsi Sumatera Barat. Jurnal Gramatika, Vol 1.i (2): hal 184.

Isnaini, Muhammad. 2013. Internalisasi Nilai-Nilai Pendidikan Karakter di Madrasah. Jurnal Al-Ta’lim, Vol 1 (6) : hal 447.

Kurniawan, Septian Adi & Asman. 2019. Cerita Rakyat Sebagai Fragmentaris Sastra Anak dan Kesesuaiannya Dengan Perkembangan Anak. SENASBASA, Vol 3 (2) : hal 916.

Kusumawardani, Mei. 2013. Implementasi Nilai-Nilai Pendidikan Karakter di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 4 Yogyakarta. Program Studi Teknik Boga. Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta.

Machmuda, Ayu Kurnia. 2013. Pengembangan Bahan Ajar Membaca Cerita Anak Berbasis Cerita Rakyat Jawa Timur Untuk Siswa Kelas V MI Nurul Huda Mulyorejo Malang. Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah. Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.

Maksum, Ali. 2012. Metodologi Penelitian. Surabaya: Unesa University Press.

Martha, Nia Ulfa & Novita Pri Andini. 2019. Pengembangan Bahan Ajar Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Berbasis Cerita Rakyat Kabupaten Banjarnegara. Jurnal Inovasi Pembelajaran, Vol 5 (2): hal 187.

Maulana, Nurmansyah Triagus dkk. 2018. Analisis Struktural dan Nilai Pendidikan Cerita Rakyat Serta Relevansinya Sebagai Bahan Ajar Bahasa Indonesia di SMP. Jurnal Gramatika, Vol 4.i (1): hal 140-141.

Moleong, Lexy J. 2018. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset.

Musliani, Ita. 2018. Studi Peran Orang Tua dalam Mendidik Anak Usia Dini. Program Studi Bimbingan dan Konseling Islam. Fakultas Dakwah dan Komunikasi. Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga.

Nisyak, Shofiyatun. 2015. Analisis Kelayakan Isi dan Bahasa Buku Ajar Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Sekolah Menengah Pertama (SMP) Kelas Tujuh (VII) Penerbit Kementriaan Pendidikan dan Kebudayaan. Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.

Piliang, Wilda Srihastuty Handayani dkk. 2014. Kontribusi Kemampuan Apresiasi Sastra dan Berpikir Kreatif terhadap Keterampilan Bermain Drama pada Siswa Kelas XII IPS SMA Negeri 2 Rengat Kabupaten Indragiri Hulu. Jurnal Bahasa Sastra dan Pembelajaran, Vol 2 (2): hal 79.

Pramesthi, Anggun Radyan. 2011. Pemanfaatan Teenlit sebagai Alternatif Bahan Pembelajaran Apresiasi Sastra Untuk Siswa SMA. Program Studi Bahasa dan Seni. Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Semarang.

Prastowo, Andi. 2013. Pengembangan Bahan Ajar Tematik. Yogyakarta: DIVA Press.

Rohmah, Lailatul. 2019. Tahapan Alur Kumpulan Cerpen Kaki Langit Dalam Majalah Horison Edisi 2015 Dan Rancangan Pembelajarannya di SMP. Fakultas Kegurun dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lampung.

Saleh, Muhammad & Sultan. 2015. Pengembangan Bahan Ajar Bahasa Indonesia Berbasis Kurikulum 2013 yang Mengintegrasikan Nilai Karakter Bangsa di SM . Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, Vol 22 (2): hal 118.

Setiawan, Agung & Iin Wariin B. 2017. Desain Bahan Ajar Yang Berorientasi Pada Model Pembelajaran Student Team Achievement Untuk Capaian Pembelajaran Pada Ranah Pemahaman Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Kelas VII SMP NEGERI I PLERED Kabupaten Cirebon. Jurnal Edunomic, Vol 5 (01) : hal 21.

Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Afabeta.

Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Sundari, Fitri dkk. 2017. Penerapan Program FOS (Folktale Speaking) sebagai Pembentuk Karakter Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Ilmu-Ilmu Sosial, Vol 9 (1) : hal 103.

Sutarna, Nana. 2016. Pendidikan Karakter Siswa Sekolah Dasar. Kuningan: UPMK PRESS.

Zuriah, Nurul dkk. 2016. IbM Guru dalam Pengembangan Bahan Ajar Kreatif Inovatif Berbasis Potensi Lokal. Jurnal Dedikasi, Vol 13 : hal 40.

Published
2023-06-26
How to Cite
Dadang. (2023). Analisis Struktural dan Nilai Pendidikan Karakter Cerita Rakyat Kecamatan Ciwaru Sebagai Alternatif Bahan Ajar Apresiasi Sastra di Sekolah Dasar. Cendekiawan, 5(1), 22-31. https://doi.org/10.35438/cendekiawan.v5i1.253
Section
Articles